SEPEDA LISTRIK
Sepeda
listrik adalah kendaraan tanpa
bahan bakar yang ditenagai secara hybrid oleh motor listrik dan tenaga
manusia ( di kayuh ). Sepeda listrik juga merupakan suatu alat transportasi
yang dikembangkan melalui perkembangan teknologi
untuk mempermudah pengguna berpergian tanpa harus memikirkan biaya untuk
mengisi BBM serta bebas polusi udara. Dizaman yang serba canggih ini sudah
banyak di ciptakan alat-alat atau barang yang canggih contohnya saja sepeda
listrik. Zaman Dulu, sepeda hanya bisa digowes saja, hal ini membuat
penggunanya sepeda beralih ke sepeda motor. Namun sayangnya sepeda motor masih
memerlukan biaya untuk membeli BBM. Selain itu juga sepeda motor adalah salah
satu penyebab polusi udara. Namun sekarang terciptalah sepeda yang tidak
memakai BBM tetapi memakai dinamo yaitu sepeda listrik. Sepeda listrik ini
cukup ramah lingkungan karena mengurangi polusi udara dan hemat biaya karna
hanya dengan mengecas sepada listrik maka sepeda pun dapat digunakan. Ketika
casan sepeda listrik habis maka pengguna tidak perlu mendorong sepeda sampai
dirumah cukup menggowes pedal sepeda.
Sepeda
Listrik ini cukup responsif dan
cepat akselerasinya. Dengan kecepatan max kurang lebih 35 Km/jam dgn jarak
tempuh max 45 km. Selain itu kendaraan ini sangat aman bagi siapa saja,
dan sangat mudah untuk dikendarai, dan bagi yang pernah mengendarai sepeda tentu
akan merasa sangat nyaman. Kendaraan ini juga anti air hujan, namun pada saat
mencharge usahakan jangan keadaan basah, juga hindari mesin dan baterai dari
genangan air. Sepeda ini dilengkapi dengan lampu depan, indikator baterai dan klakson.
Tinggi sadel 70 cm-80cm yang bisa disesuaikan. Teknologi
ramah lingkungan merupakan suatu alat atau aplikasi yang diciptakan dengan
memperhatikan lingkungannya (ramah lingkungan) untuk membantu pengguna dan
memberikan kepuasan kepada pengguna.
Kelebihan Sepeda Listrik
1. menghemat energi dan tenaga baik tenaga manusia, tenaga
mesin atau lain sebagainya
2. mengurangi polusi udara, dan mengurangi penyakit yang
ditimbulkan oleh asap kendaraan.
3. Menghemat biaya.
4. Efektif dan efisien dalam penggunaan sumberdaya alam dan
energi.
5. Mencegah berpindahnya pencemar dari satu media lingkungan
ke media lingkungan lain.
6. Mengurangi resiko terhadap kesehatan dan lingkungan.
7. Mendorong pengembangan teknologi pengurangan limbah pada
sumbernya, teknologi bersih dan produk akrab lingkungan.
Kelemahan
Sepeda Listrik
1. Kecepatan Terbatas
Jika kecepatan maksimal sepeda motor listrik hanya 40 sampai 45 km perjam maka kendaraan berbahan bakar listrik ini hanya cocok untuk penggunaan jarak pendek wilayah pemukiman karena akan butuh waktu tempuh yang lama jika dipakai jarak jauh di jalan besar.
2. Waktu Pengisian Batre Yang Lama
Berbeda jauh dengan motor bensin yang hanya butuh beberapa menit saja untuk mengisi penuh tangkinya, karena motor listrik butuh waktu semalaman atau berjam-jam untuk mengisi penuh baterai dari keadaan kosong melompong. Walaupun biayanya jauh lebih murah motor listrik, namun banyak orang yang lebih memilih motor bbm karena lebih cepat mengisi baterainya.
3. Belum Banyak Bengkel Resmi dan Tidak Resmi
Sangat mengkhawatirkan sekali jika tiba-tiba sepeda motor listrik mengalami gangguan atau kerusakan di tengah jalan yang jauh dari bengkel yang mampu menangani motor listrik, karena bisa saja kita dipaksa mendorong motor listrik selama berjam-jam sampai ke bengkel atau memanggil teknisi dari bengkel dengan tarif yang mahal.
4. Merek Terkenal Belum Ikut Serta
Banyak orang yang hanya mempercayai merek-merek terkenal dalam urusan sepeda motor, sehingga ketidakhadiran merk terkenal di dunia sepeda motor listrik menyebabkan orang menjadi ragu dan mempertanyakan apakah motor listrik layak untuk dibeli. Merek ternama sangat berhubungan erat dengan kualitas, sehingga sepeda motor listrik dari merek yang baru sangat diragukan kualitasnya.
5. Daya Tahan Batre Rendah
Karena hanya bisa bertahan bagus selama satu atau dua tahun saja untuk penggunaan normal, batre sepeda motor listrik akan cepat drop atau bocor jika terus digunakan. Jika dipaksakan terus untuk beroperasi, maka waktu pengisian yang lama berjam-jam lamanya mungkin hanya bisa untuk dipakai berjalan beberapa kilometer saja.
Jika kecepatan maksimal sepeda motor listrik hanya 40 sampai 45 km perjam maka kendaraan berbahan bakar listrik ini hanya cocok untuk penggunaan jarak pendek wilayah pemukiman karena akan butuh waktu tempuh yang lama jika dipakai jarak jauh di jalan besar.
2. Waktu Pengisian Batre Yang Lama
Berbeda jauh dengan motor bensin yang hanya butuh beberapa menit saja untuk mengisi penuh tangkinya, karena motor listrik butuh waktu semalaman atau berjam-jam untuk mengisi penuh baterai dari keadaan kosong melompong. Walaupun biayanya jauh lebih murah motor listrik, namun banyak orang yang lebih memilih motor bbm karena lebih cepat mengisi baterainya.
3. Belum Banyak Bengkel Resmi dan Tidak Resmi
Sangat mengkhawatirkan sekali jika tiba-tiba sepeda motor listrik mengalami gangguan atau kerusakan di tengah jalan yang jauh dari bengkel yang mampu menangani motor listrik, karena bisa saja kita dipaksa mendorong motor listrik selama berjam-jam sampai ke bengkel atau memanggil teknisi dari bengkel dengan tarif yang mahal.
4. Merek Terkenal Belum Ikut Serta
Banyak orang yang hanya mempercayai merek-merek terkenal dalam urusan sepeda motor, sehingga ketidakhadiran merk terkenal di dunia sepeda motor listrik menyebabkan orang menjadi ragu dan mempertanyakan apakah motor listrik layak untuk dibeli. Merek ternama sangat berhubungan erat dengan kualitas, sehingga sepeda motor listrik dari merek yang baru sangat diragukan kualitasnya.
5. Daya Tahan Batre Rendah
Karena hanya bisa bertahan bagus selama satu atau dua tahun saja untuk penggunaan normal, batre sepeda motor listrik akan cepat drop atau bocor jika terus digunakan. Jika dipaksakan terus untuk beroperasi, maka waktu pengisian yang lama berjam-jam lamanya mungkin hanya bisa untuk dipakai berjalan beberapa kilometer saja.
6. Harga Batre Yang Mahal
Harga batere sepeda motor listrik yang harganya yang relatif mahal, sekitar kurang lebih satu juta rupiahan menjadi pertimbangan besar bagi orang-orang yang mau pidah dari sepeda motor minyak ke sepeda motor listrik. Orang harus menabung untuk bisa secara rutin mengganti batre yang besar dan berat agar sepeda motor listrik tetap bisa digunakan / dimanfaatkan secara maksimal.
Cara
Membuat Sepeda Listrik
Sebenarnya
sulit tidak sih merakit sepeda listrik?. Jawabnya akan diulas dalam ulasan
berikut. Kenaikan BBM tentunya membuat perkembangan kendaraan listrik lebih
dilirik. Begitu juga sepeda kayuh, yang kini mulai berinovasi diubah menjadi
listrik.
Sepeda ini dikayuh
untuk olahraga bisa dan untuk santai juga bisa dan juga ramah lingkungan karena
tidak mengeluarkan asap dikarenakan tidak menggunakan BBM. Lalu apa saja sih
yang perlu diperhatikan dan bagaimana cara merakit menjadi sepeda listrik?. Mari
kita simak ulasannya.
Sepeda
gunung MTB yang telah dikonversi menjadi Hibrid listrik.
1. Sepeda kayuh
Sepeda kayuh
yang dapat dikonversi sebenarnya adalah universal, dari sepeda MTB, sepeda
balap, BMX ataupun sepeda lipat. Hal yang perlu diperhatikan adalah dimensional
as roda pada frame sepeda tersebut, karena nantinya apabila menggunakan motor
jenis hub harus menyesuaikan open size as tersebut.
Untuk sepeda MTB, roadrace, sepeda lipat dan BMX
memiliki open size as belakang 13,5cm dan as fork depan 10cm.
Sepeda MTB
Standar
2. Motor penggerak
Motor pengerak yang ideal pada sepeda listrik terdapat
2 jenis. Jenis BLDC hub langsung dan jenis motor mid crank.
Motor yang
langsung hub memiliki kelebihan memiliki watt dan torsi yang besar, serta
minimalis dalam peletakan karena langsung jadi satu dengan velg. Model motor
hub tersedia dalam ukuran 250W, 350W, 500W dan 1000W hingga 3000W.
Motor model
mid crank adalah motor yang terletak tepat di depan crack set sepeda. Motor ini
mensyaratkan harus menggunakan crack set khusus yang memiliki sistem one way
clutch. (kopling satu arah). Ukuran daya mid crank motor 250W-750W.
Motor Jenis
HUB. langsung velg
Model mid
crank
3. Kontroler
Kontroller
adalah komponen utama yang mengatur putaran motor. Kontroler ideal adalah
menyesuaikan motor yang digunakan apabila motor yang digunakan 350W maka
kontroller yang digunakan harus 350W atau lebih besar.
Kontroller
4. Handle gas
Handle gas
adalah komponen berikutnya yang digunakan untuk mengontrol kecepatan laju
motor. Handle gas pada sepeda listrik terdapat 2 tipe. Tipe handle gas biasa
dan tipe thumb trotle (gas jempol)
Tipe handle
gas biasa secara penggunaan sama persis seperti handle gas sepeda motor, sistem
yang sederhana ini membuat harga relatif murah.
Tipe thumb
trotle memiliki keunikan tersendiri, yaitu cara mengegas menggunakan jempol
yang didorongkan. Secara harga thumb trotle lebih mahal daripada handle gas
biasa.
handle gas
model thumb trotle
handle gas
model biasa
5. Baterai
Baterai
adalah faktor penting alam kendaraan listrik karena baterai berperan sebagai
suplay tenaga. Jenis baterai yang sering digunakan untuk sepeda listrik pada
umumnya adalah lithium. Namun karena harga baterai lithium sangat mahal
3,5jt-5jt an.. maka pada modifikator sering beralih ke baterai UPS yang
harganya relatif murah. 750-800ribuan dalam 4 unitnya. Hanya saja bateri UPS
cenderung lebih berat dan umur tidak seawet baterai lithium.
Baterai
lithium
Aki kering
pasaran
Cara Kerja Sepeda Listrik
Sepeda listrik (elektrik) memiliki 4 (empat) komponen
utama untuk dapat menjalankannya, komponen-komponen tersebut antara lain ialah
: aki kering (baterai), dinamo, distributor (pembagi) arus listrik dan charger
(pengisi daya) baterai.
Aki kering yang biasa digunakan adalah aki kering 36V
12 Ampere. Saat kunci kontak diputar pada posisi "ON", maka secara
otomatis arus listrik akan mengalir dari aki menuju distributor. Distributor
berfungsi sebagai pembagi arus listrik dari aki (baterai) untuk komponen-komponen
lain seperti : dinamo teromol roda belakang, lampu depan dan belakang, klakson,
speedometer dan indikator baterai.
Begitu putaran gas diputar melawan arah jarum jam,
maka arus listrik mengalir dari baterai (aki) menuju dinamo dan menggerakkan roda
belakang. Semakin besar putaran gas, semakin besar arus yang mengalir menuju
dinamo dan laju sepeda elektronik pun akan semakin kencang.
SEPEDA
LISTRIK TELAH TERAKIT
Sumber
: